Hasil Tracer Study 2024: Lulusan S1 Teknik Mesin UII Tunjukkan Daya Saing di Dunia Kerja
Yogyakarta, UII – Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menggelar Tracer Study pada tahun 2024 guna mengevaluasi daya serap lulusan di dunia kerja. Studi ini dilakukan pada bulan Juli hingga Agustus 2024 dengan melibatkan alumni UII lulusan tahun 2023. Salah satu program studi dengan tingkat partisipasi 100% adalah S1 Teknik Mesin, dengan total responden sebanyak 42 orang.
Berdasarkan hasil tracer study, sebanyak 45,24% atau 19 alumni S1 Teknik Mesin UII telah bekerja. Sementara itu, 5 alumni atau 11,90% memilih berwirausaha. Namun, masih terdapat 42,86% atau 18 alumni yang belum bekerja dan tengah mencari peluang di dunia industri.
Lulusan yang telah bekerja menunjukkan tren waktu tunggu yang cukup kompetitif, dengan rata-rata 5 bulan setelah lulus. Sebanyak 42,11% atau 8 alumni memperoleh pekerjaan dalam waktu kurang dari 3 bulan, sementara 42,11% atau 8 alumni lainnya mendapatkan pekerjaan dalam rentang waktu 4-6 bulan. Persentase kecil lainnya mendapatkan pekerjaan dalam 7-9 bulan (5,26% atau 1 alumni) dan 10-12 bulan (10,53% atau 2 alumni). Sementara itu, bagi lulusan yang memilih jalur wirausaha, mayoritas (60% atau 3 alumni) memulai usahanya dalam waktu kurang dari 3 bulan setelah lulus, sementara 40% atau 2 alumni lainnya memulai lebih dari 12 bulan setelah lulus.
Sebagian besar lulusan S1 Teknik Mesin UII yang telah bekerja bergabung dengan perusahaan swasta, dengan persentase mencapai 94,74% atau 18 alumni. Sementara itu, sekitar 5,26% atau 1 alumni berkarier di instansi pemerintah. Dari segi skala bidang kerja, lulusan tersebar di berbagai tingkatan, dengan 26,32% (5 alumni) bekerja di tingkat lokal, 36,84% (7 alumni) di tingkat nasional, dan 36,84% (7 alumni) lainnya di perusahaan multinasional.
Menariknya, tingkat kesesuaian pendidikan dengan pekerjaan cukup tinggi, di mana 84,21% atau 16 dari 19 alumni menyatakan bahwa tingkat pendidikan mereka sesuai dengan pekerjaan yang dijalani, dan 57,89% atau 11 dari 19 alumni bekerja di bidang yang selaras dengan ilmu yang mereka pelajari.
Selain daya serap yang kompetitif di dunia kerja, lulusan S1 Teknik Mesin UII juga menunjukkan prestasi akademik yang baik dengan rata-rata IPK mencapai 3,21. Hal ini mencerminkan kualitas pendidikan di Teknik Mesin UII yang mampu menghasilkan lulusan dengan kompetensi akademik dan profesional yang solid.
Meskipun sebagian besar lulusan telah terserap di dunia kerja, masih terdapat 42,86% atau 18 alumni yang belum bekerja dan aktif mencari pekerjaan. Evaluasi lebih lanjut diperlukan untuk meningkatkan kesiapan lulusan dalam menghadapi tantangan dunia industri. Dengan hasil tracer study ini, Universitas Islam Indonesia, khususnya Program Studi S1 Teknik Mesin, terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan membangun sinergi dengan industri guna mempersiapkan lulusan yang lebih siap bersaing di pasar kerja.
Penulis: Adibah Alfiani Rizqi
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!