Pembekalan Calon Dokter FK UII: Tekankan Peran Alumni dan Soft Skill dalam Pengabdian

Yogyakarta, 11 Juli 2025 – Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (FK UII) menggelar kegiatan pembekalan bagi calon dokter yang akan mengikuti prosesi pengambilan sumpah dokter pada 16 Juli 2025 mendatang. Acara berlangsung di Ruang Sidang Utama FK UII lantai 2 dan diikuti oleh tujuh calon dokter yang telah menyelesaikan seluruh tahapan pendidikan dan profesi di FK UII.

Pembekalan ini menjadi salah satu rangkaian penting menjelang pelantikan dokter, dengan tujuan mempersiapkan para lulusan tidak hanya secara administratif, tetapi juga secara mental dan moral untuk terjun langsung ke masyarakat sebagai tenaga kesehatan profesional. Kegiatan ini mencakup empat sesi yang berlangsung secara paralel, dengan narasumber dari kalangan akademisi dan pengelola alumni universitas.

Salah satu sesi utama dalam pembekalan ini diisi oleh Kepala Divisi Pemberdayaan Alumni Direktorat Pengembangan Karier dan Alumni (DPKA) UII, Ibu Mujiati Dwi Kartikasari. Dalam pemaparannya, ia menekankan pentingnya jejaring alumni sebagai kekuatan sosial yang saling menguatkan, tidak hanya bagi lulusan itu sendiri, tetapi juga bagi institusi dan masyarakat luas.

“Jejaring alumni bukan sekadar simbol ikatan emosional. Ini adalah kanal kontribusi, tempat bertumbuh bersama, dan sarana strategis dalam pengembangan karier maupun pengabdian,” ujar Bu Tika. Ia juga menambahkan bahwa soft skill seperti kemampuan komunikasi, adaptasi sosial, dan etika dalam berinteraksi sama pentingnya dengan kompetensi klinis dalam praktik kedokteran.

Sesi dilanjutkan oleh Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan, dan Alumni (KKA) FK UII, dr. Zainuri. Dalam materinya yang bertajuk “Optimalisasi Peran Alumni dalam Pengembangan Fakultas”, ia menyampaikan bahwa kiprah para lulusan FK UII menjadi indikator nyata atas kualitas institusi. “Citra baik fakultas dan universitas akan terus hidup dan berkembang melalui reputasi para alumninya di masyarakat,” tuturnya.

Dr. Zainuri juga menyoroti pentingnya tracer study dan tracer user sebagai instrumen penilaian kinerja lulusan di dunia kerja. Menurutnya, data yang terkumpul dari pelacakan alumni ini akan menjadi bahan evaluasi penting dalam menyusun kebijakan akademik dan peningkatan mutu pendidikan di FK UII.

Baik Bu Tika maupun dr. Zainuri sama-sama menghimbau kepada para calon dokter untuk terus aktif menjaga komunikasi dengan almamater melalui pengisian tracer study serta keterlibatan dalam kegiatan alumni. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kontribusi kolektif alumni dalam mendorong kemajuan institusi.

Acara pembekalan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol kesiapan dan kebersamaan para calon dokter FK UII menjelang pelantikan resmi. Suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan mewarnai momen tersebut, menandai awal babak baru pengabdian mereka di dunia medis.

Penulis: Nazula Hidayatul Ma’rufa

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *