Alumni S1 Teknik Kimia UII Lulusan 2023 Dapatkan Pekerjaan dalam Waktu Relatif Cepat
Yogyakarta – Universitas Islam Indonesia (UII) kembali merilis hasil tracer study 2024 untuk alumni program Sarjana Teknik Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UII lulusan tahun 2023. Berdasarkan data tracer study 2024 menunjukkan bahwa lulusan S1 Teknik Kimia UII memiliki prospek kerja yang baik dengan tingkat penyerapan di dunia kerja yang cukup tinggi dalam waktu kurang dari enam bulan setelah kelulusan. Selain itu, sebaran lulusan di berbagai sektor industri menunjukkan bahwa kompetensi yang diperoleh selama studi mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional
Dari total 165 responden yang berpartisipasi, sebanyak 65 orang saat ini telah bekerja di berbagai sektor industri, 6 orang memilih berwirausaha, 4 orang melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi, sementara 86 orang lainnya belum mendapatkan pekerjaan, dan 4 orang belum mulai mencari pekerjaan. Data ini menggambarkan berbagai pilihan jalur karier yang ditempuh oleh para lulusan Teknik Kimia UII setelah menyelesaikan studinya.
Hasil tracer study menunjukkan bahwa mayoritas alumni S1 Teknik Kimia UII mendapatkan pekerjaan dalam waktu kurang dari enam bulan setelah lulus. Dari total lulusan yang bekerja, waktu yang dibutuhkan untuk memperoleh pekerjaan pertama, 40,30% mendapatkan pekerjaan dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan, sementara 41,76% memperoleh pekerjaan dalam rentang 4-6 bulan. Adapun alumni yang membutuhkan waktu 7-9 bulan untuk mendapatkan pekerjaan sebanyak 16,42%, sedangkan 1,49% alumni membutuhkan waktu antara 10-12 bulan.
Sebaran tempat kerja alumni Teknik Kimia UII juga cukup beragam. Berdasarkan skala kerja, 13,43% alumni bekerja di tingkat lokal, 58,21% di skala nasional, dan 28,36% telah berhasil meniti karier di perusahaan multinasional.
Dari sisi sektor kerja, mayoritas alumni atau sebanyak 76,92% bekerja di perusahaan swasta. Selain itu, 16,67% alumni berkarier di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), 3,08% bekerja di instansi pemerintah, 1,54% bekerja di organisasi multilateral, dan 1,54% lainnya meniti karier di bidang yang tidak termasuk dalam kategori yang disebutkan.
Dengan hasil ini, Program Studi Sarjana Teknik Kimia diharapkan terus meningkatkan kurikulum dan pelatihan guna mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan di dunia industri yang semakin kompetitif. Bagi mahasiswa dan alumni, hasil ini juga menjadi dorongan untuk terus mengembangkan keterampilan dan memperluas jaringan profesional guna meningkatkan peluang karier di masa depan.
Penulis : Akhmad Taufiq Satrio Wibowo
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!